Budidaya lobster air tawar adalah salah satu jenis bisnis yang menjanjikan dikarenakan permintaannya yang besar dan kaya akan manfaat. Oleh karena itu disini akan dijelaskan tentang potensi lobster air tawar secara singkat, padat, dan jelas.
Apa Itu Lobster Air Tawar?
Lobster atau yang disebut Cherax ini adalah hewan perairan yang memiliki bentuk seperti udang, memiliki cangkang lebih besar dari udang, dan memiliki capit. Lobster sendiri terpisah menjadi dua jenis, lobster air laut dan lobster air tawar. Untuk lobster yang akan menjadi fokus disini adalah terkhusus lobster air tawar.
Lobster air tawar sendiri aslinya berasal dari sungai – sungai di Australia. Tetapi diimpor ke banyak negara. Salah satu yang popular adalah lobster air tawar capit merah. Lobster ini merupakan lobster yang sering digunakan sebagai hidangan.
Lobster air tawar sendiri digemari karena kaya akan manfaat dan rendah kolestrol. Oleh karena itu bisnis ini sendiri menjadi salah satu jenis usaha yang menjanjikan. Dapatkan pengetahuan lainnya mengunjungi Bisnis Budidaya Lobster Air Tawar.
Potensi Bisnis Lobster Air Tawar
Bisnis lobster air tawar sendiri memiliki potensi sebagai usaha yang menguntungkan. Semua itu didukung beberapa hal seperti:
- Memiliki Permintaan yang Besar
Tingginya permintaan akan lobster air tawar membuat peluang untuk memulai bisnis lobster air tawar menjadi sangat terbuka lebar.
- Bisa Dimulai Dengan Modal yang Tidak Terlalu Besar
Bisnis lobster sendiri bisa dimulai dengan modal yang terbilang tidak terlalu besar. Semua dikarenakan bahan untuk membuat kolam yang bisa dijangkau menggunakan akuarium atau kolam terpal/fiberglass.Pakan lobsternya sendiri terbilang cukup terjangkau secara harga maupun stok. Alat penunjang lainnya pun tidak terlalu mahal dan masih bisa dijangkau dengan modal < 10 juta rupiah.
- Waktu Panen yang Tidak Terlalu Lama
Waktu panen lobster air tawar bisa terbilang tidak terlalu lama. Lobster air tawar sendiri memiliki waktu kawin selama 2-5 minggu. Setelah bertelur, telur tersebut akan menetas dan berkembang menjadi lobster air tawar yang siap untuk dijual dalam kurun waktu 6-8 bulan.
Rintangan Dalam Bisnis Lobster Air Tawar
Setiap usaha tentu terdapat rintangan didalamnya, tak terkecuali untuk bisnis lobster air tawar. Beberapa tantangan yang mungkin ditemui adalah:
- Virus dan Penyakit
Jika tidak terlalu cekatan dalam menangani virus atau penyakit bisa menyebabkan banyak keguguran pada benih lobster yang dimana ini bisa menjadi kerugian besar karena kelalaian dalam penanganan virus dan penyakit.
- Permintaan yang Menurun
Salah satu tantangan yang berat yaitu permintaan akan lobster air tawar yang menurun. Hal ini bisa disebabkan akan melemahnya ekonomi dunia atau virus yang sedang menjangkit suatu daerah.
- Musibah tak Terduga
Banyak hal yang tidak bisa diduga, salah satunya adalah musibah. Musibah bisa terjadi kapan saja dan menimpa siapa saja yang berada di sekitar lokasi musibah. Tidak ada yang bisa dilakukan selain membuat persiapan seperti modal darurat.
Kesimpulan
Kesimpulannya adalah, bisnis lobster air tawar, khususnya capit merah, menawarkan peluang menjanjikan berkat permintaan yang tinggi dan modal awal yang terjangkau. Dengan modal sekitar < 10 juta rupiah, kolam bisa dibuat dari akuarium atau kolam terpal/fiberglass, dan pakan yang relatif murah.
Waktu panen lobster pun terbilang cukup singkat, sekitar 6 – 8 bulan, dengan tingkat keberhasilan penetasan mencapai 80%, menjadikan bisnis ini berpotensi menghasilkan keuntungan besar.
Namun, tantangan dalam bisnis ini termasuk penanganan virus dan penyakit yang bisa menyebabkan kerugian besar jika tidak ditangani dengan sigap. Penurunan permintaan akibat kondisi ekonomi global atau wabah penyakit juga menjadi risiko.
Selain itu, musibah tak terduga seperti bencana alam bisa mengancam usaha ini. Dengan manajemen yang baik dan persiapan menghadapi tantangan, bisnis ini dapat menjadi sangat menguntungkan.
