Cara merawat sablon agar tidak pecah. Penting buat Anda untuk melakukan tips mencuci kaos polos dan bersablon agar tidak mudah rusak. Dengan begitu, kualitas produknya juga akan tetap terjaga dengan baik. Trik-trik yang perlu dilakukan sangatlah simpel dan mudah. Mulai dari pencucian manual menggunakan tangan dan teknik penjemuran secara tepat. mimin akan membahas langkah mudahnya dalam artikel ini. Jadi, selamat menyimak sampai selesai.

Sebagaimana diketahui, seluruh bagian dari kaos sablon sangatlah penting untuk dirawat. Baik bahan maupun hasil sablonannya. Namun, yang paling penting dari keduanya dan perlu mendapatkan perhatian khusus yaitu gambar sablonnya. Apabila gambar tersebut mengelupas, rusak, dan tidak tampak indah, maka tampilan keseluruhan kaos akan terlihat buruk karena kerusakannya langsung jelas terlihat dan tidak enak dilihat.

Berbeda dengan bagian kain kaosnya yang rusak, misal berserabut. Hal tersebut hanya bisa terlihat saat produknya dicek dengan detail. Dengan mengetahui cara mencuci produknya dengan benar berarti Anda telah menguasai hal dasar dalam cara merawat kaos sablon agar tahan lama. Untuk itu, silakan cek panduan dan cara merawat kaos agar sablonnya tetap terlihat indah dan pecah di bawah ini.

Baca Juga: Cara Merawat Sablon Plastisol Agar Awet Dan Tahan Lama.

Cara Merawat Sablon Agar Tidak Pecah

1. Cek Detail Label Pakaian

Label perawatan pakaian menjadi poin penting yang harus Anda carmati saat membeli produknya pertama kali. Karena, di situ tertera cara merawat kaos agar tidak melar, sablon tidak pecah, mengelupas, atau yang lain. Trik yang sudah diberikan oleh produsen tersebut merupakan cara yang paling benar karena sudah sesuai dengan bahan yang dipakai dan teknik sablonnya.

Oleh karena itu, silakan baca labelnya dengan baik dan cermat, kemudian ikuti dengan seksama apabila Anda ingin kaos polos bersablonnya aman dari kerusakan dan tetap awet.

2. Pisahkan Kaos

Sebelum mencuci pakaiannya, pastikan Anda memisahkan pakaian kotor berdasarkan bahan dan warnanya. Pertama, Anda pisahkan pakaian berdasarkan bahannya terlebih dulu. Mulai dari cotton, cotton combed, polyester, atau yang lain-lain. Masing-masing bahan biasanya memiliki teknik perawatan yang tersendiri sehingga perlu dipisahkan dengan baik.

Hal yang sama umumnya juga diperlukan saat Anda mau mencuci pakaian di mesin cuci. Pada mesin tersebut, biasanya ada pilihan untuk mencuci pakaian yang tipis, sedang, atau bahkan tebal. Bahkan, ada tombol untuk masing-masing mode. Kedua, selain bahan Anda juga perlu memisahkan pakaian kotor berdasarkan warna untuk menghindari luntur pada bagian kaosmu yang polos. Bila itu terjadi, tampilan kaosnya akan jadi tidak menarik karena seperti ada noda tersendiri pada kaosnya dan tidak enak dipandang.

3. Cuci Secara Manual

Selanjutnya silakan cuci kaosnya. Tips mencuci kaos polos atau bersablon yang benar adalah dengan mencucinya secara lembut. Mulailah dengan bagian nodanya yang terlihat dan banyak. Kemudian lanjutkan dengan bagian-bagian lainnya.

Perhatikan bagian yang ada sablonnya. Jangan memberikan tekanan yang terlalu besar saat mencuci bagian sablon karena bisa membuat sablonnya mudah pecah, terkelupas, ataupun jenis kerusakan yang lainnya.

4. Jemur Secara Terbalik

Selanjutnya, Anda siap menjemurnya di bawah terik matahari. Pastikan bahwa bagian yang terkena sinar matahari langsung yaitu bagian dalam kaos sehingga sablonnya tidak langsung terkena sinar matahari. Sablon sangat rentan rusak terhadap suhu yang terlalu panas. Dengan menjemur kaos bagian dalam berarti Anda telah menjaga hasil sablonnya secara tidak langsung agar tetap awet dan terjaga.

Kalau Anda masih khawatir menjemurnya di bawah terik matahari secara langsung, maka Anda bisa menganginkannya saja sudah cukup asalkan cuacanya sedang panas sehingga kaosnya akan mudah kering.

5. Jangan Disetrika

Tips selajutnya dalam perawatan kaos sablon adalah dengan menghindari menyetrika baju di bagian gambar sablonnya. Tinta sablon pada kaos mungkin akan menempel pada permukaan setrika sehingga akan merusaknya. Oleh karena itu, Anda bisa menyetrika pada bagian tepi sablon atau bagian belakang/balik baju saja.

Sekian tentang cara merawat sablon agar tidak pecah dan tahan lama yang bisa kamu praktekkan dirumah. Caranya simpel dan mudah tetapi sablonmu akan tetap terawat dan semoga bermanfaat. Kamu juga bisa mencetak kaos sablon kamu di jasa cetak kaos jogja dengan kualitas tinggi.